Di Saluran Drainase Seputaran Daerah Areal Kolam Renang, Pihak LHK Langsa, Tidak Sigap Lakukan Pembersihan.
Langsa Barat |detektifinveatigasigwi.com- Sungguh sangat miris, terpantau adanya dari salah seorang warga desa gampong payah bujok tengoh kecamatan langsa barat kota langsa. Atas mengeluh, dan menjamurnya sampah yang berbau busuk. Serta warga tersebut, menunjukan tumpukan sampah yang banyak tersumbat di saluran drainase (reol parit besar) jalan T.M bahrum. Tepatnya, seputaran daerah kolam renang.
Kejadian menjamurnya sampah, yang menumpuk di saluran drainase (reol parit besar) itu. Salah satu seorang warga desa payah bujok tengoh (tengah), melakukan penyampaian kepada aktivis lsm bungoeng lam jaroe aceh di kota langsa. Kemarin, 31 oktober 2025 sekitar pukul.21.13.wib. Melalui seluler chat whatsappnya aktivis lsm blj aceh kota langsa itu, yang di sampaikan kepada wartawan media online ini. Jumat 31/10/2025, sekitar pukul.21.26.wib.
Dirinya warga desa gampong paya bujuk tengoh kecamatan Langsa barat kota langsa tersebut, berinisial “L” itu. Di dalam foto gambar yang dia kirim tersebut, menunjukan sampah yang lagi menumpuk di reol parit besar jalan T. M bahrum pada hari siang kemarin itu juga.
Ketika wartawan media ini, sempat juga mendengarkan keluh kesahnya. Yang berinsial “L” warga desa gampong paya bujuk tengah kecamatan langsa barat itu, dan dia paparkan kepada aktivis lsm bungoeng lam jaroe aceh di kota langsa tersebut. Mengatakan, “bahwa sampah yang sudah menumpuk itu, di saluran drainase reol parit besar tersebut. Kini sudah tersumbat, setiap kalinya turun hujan deras. Saluran parit besar itu, menjadi tersumbat, kenapa pihak kantor dinas LHK langsa. Tidak melakukan pembersihan, alias diduga bermalas-malasan”, cetus aktivis lsm blj aceh-kota langsa itu.
Masih kata komentar aktivis lsm bungoeng lam jaroe aceh-kota langsa tersebut, menyambungkan apa yang telah di sampaikan oleh warga itu. Warga di sana, meminta kepada dinas terkait. Agar segera mengangkut sampah tersebut, di karenakan. Menurut warga setempat, aroma sampah tersebut. Sudah berbau busuk, dan warga setempat sudah tidak sanggup lagi menahan berbau busuk sampah itu. Tutupnya, oleh pihak aktivis lsm bungoeng lam jaroe aceh di kota langsa. Dan mengakhiri komentarnya, kepada wartawan media online ini.
(Jihandak Belang/Team LSM BLJ Aceh)
