GWI Meminta Jangan Ada Kolaborasi Busuk Antara Pihak Kecamatan Jiput Dengan Desa Terkait Dugaan Pembangunan Fisik DD Asjad
Pandeglang-detektifingestigasigwi.com
Dengan adanya pemberitaan yang naik di salah satu media, Terkait dugaan Pengerjaan jalan lingkungan paving blok dengan volume 2 X 183 M.Titik lokasi Blok Bojong Baros RT.001.RW.006 Kampung Waden Desa Pamarayan Kecamatan Jiput,DD Tahap 1 Anggaran Tahun 2025.Yang diduga kuat dikerjakan Asjad alias asal jadi.
Tapi sialnya Muncul audio diduga suara kades Pamarayan yang mengatakan”Kunaon etamah ntos beres, pekerjaan na Bae ntos beres, Nteu aya masalah.Nyaho ngarang-ngarang Bae eta si renol mah.
Dan diduga masih suara audio dari kades mengatakan.”Beres beres etamah maneh na ngirim fhoto NU ncan beres Karak 80% atau 50% lah intina mah NTOS beres.
Dan waktu sebelum berita awal naik kades Pamarayan sempat membalas chat awak media mengatakan.”Bahwa pekerjaan tersebut sudah selesai.
Sedangkan Camat jiput sendiri via pesan WhatsApp mengatakan,”Silahkan datang langsung Saja ke desa Pamarayan, Sebelum di beritakan sudah konfirmasi dulu gak pak ke kadesnya.Biasanya teman-teman saya yang wartawan di PWI atau Porwan konfirmasi ke yang bersangkutan dulu singkatnya dalam pesan WhatsApp.
Raeynold Kurniawan ketua GWI Gabungnya wartawan Indonesia DPC Pandeglang mengatakan.”Kalo kami dengar dari audio yang diduga itu suara oknum kades Pamarayan,kuat dugaan kami ia berusaha mengelabuhi publik.Karena bukti dokumentasi fhoto hasil pengerjaan paving blok tersebut tertera tanggal dan jam nya.pada Rabu 11/06/2025 pukul:09:24.Dan kami menyikapin hasil kerjaan yang diduga asal jadi bukan masalah itu sudah selesai atau belum tegasnya.
Lanjut Raeynold mengatakan.”Mestinya pihak kecamatan juga bersikap tanggap jangan dianggap sepele permasalahan ini.karena jelas kalo hasil pekerjaan yang tak berkualitas pastinya akan merugikan masyarakat dan negara.Dan kuat dugaan dalam hal ini pihak oknum kades tersebut hanya ingin cepat selesai dan meraup keuntungan lebih besar tanpa memikirkan kualitas dan kuantitas dari pekerjaan itu sendiri ujarnya.
Lanjut Raeynold mengatakan.”Ini uang negara jangan dianggap sepele jangan ada kolaborasi busuk antara pihak desa dan pihak kecamatan terutama nanti pas monev kecamatan.silahkan cek sendiri ke lokasi pekerjaan apakah sudah layak seperti itu,coba tanya itu material pavingnya juga apakah sudah SNI.Dan kami dari GWI sudah layangkan surat permohonan konferensi ke pihak kecamatan jiput terkait hal tersebut pungkasnya.
Reporter.Raey