DetektifinvestigasiGWI.com | Surabaya, 30 Juli 2025
Sebuah drama hukum dengan nuansa penuh kejanggalan terungkap dalam sidang sengketa antara warga Kelurahan Pilang dan PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi) Kota Probolinggo. Di tengah sorotan publik terhadap transparansi anggaran, PPID justru menunjukkan sinyal kebohongan terbuka terkait dokumen SPJ Festival Gir Sereng Pantai Permata.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Festival yang digadang-gadang sebagai kegiatan budaya, kini menyeret nama-nama birokrat dalam dugaan penyimpangan anggaran publik.


Saksi Lapangan Bicara, PPID Tersudut

Warga Pilang yang merasa dibohongi menggugat PPID karena tak kunjung membuka SPJ kegiatan yang menggunakan dana publik pada 8 September 2024. Untuk memperkuat gugatan, mereka hadirkan saksi-saksi kunci dari struktur masyarakat yang paham betul kondisi lapangan:

  • Hadi Pranoto (Mantan Ketua RW.01)
  • Ismail (Mantan Ketua RW.05)
  • Sutarji (Mantan Ketua RT.02 RW.02)
  • Moch Ismail (Mantan Ketua RT.05 RW.01)
  • Imam Kurniadi (Pengurus RT.02 RW.05)
  • Andi Swastiko (Ketua LPM)
  • Hidayattul Lutfi, S.H. (Ketua FK-LPM Kecamatan Kedopok)

Mereka menyebut tidak pernah melihat atau menerima laporan pertanggungjawaban dana, dan menduga SPJ telah direkayasa untuk menutupi aliran dana yang tak jelas.


Jawaban PPID: Dua Wajah, Satu Kebingungan

Di persidangan, kuasa hukum PPID awalnya menyatakan bahwa dokumen SPJ belum diaudit. Namun, tak lama berselang, mereka meralat pernyataan sendiri dan mengatakan SPJ sudah diaudit.

Pertanyaannya: mana yang benar?
Apakah mereka benar-benar tidak tahu posisi dokumen? Ataukah ada upaya untuk menghindari ekspos informasi yang bisa membongkar manipulasi anggaran?


Sidang Ditunda: Siasat Waktu atau Bukti Akan Disulap?

Hakim memberikan waktu dua minggu kepada PPID untuk mempersiapkan bukti tambahan. Tapi publik waspada:
Apakah ini jeda untuk menyusun dokumen tandingan? Atau waktu untuk mensterilkan jejak penyimpangan?


TIGA KUNCI PERTANYAAN INVESTIGATIF:

  1. Apakah PPID Kota Probolinggo dengan sengaja menyembunyikan informasi SPJ karena ada manipulasi dana?
  2. Apakah Festival Gir Sereng hanya kedok dari proyek penggelontoran anggaran yang tidak akuntabel?
  3. Siapa saja pihak yang ikut terlibat di balik layar pengelolaan anggaran ini?

KAMI AKAN TERUS MENGIKUTI:

Sidang ini bukan soal menang atau kalah secara hukum, tapi tentang membuka tabir kelam praktik ketertutupan informasi yang merugikan publik. Bila terbukti ada pelanggaran, maka skandal ini bisa meluas — dan menyeret nama-nama penting di lingkaran Pemkot Probolinggo.


 

DetektifinvestigasiGWI.com akan terus menggali. Fakta tidak akan berhenti di ruang sidang. Kami bergerak hingga semua tabir tersingkap.


 

Unit Investigasi Khusus: GWI Surabaya | Editor Investigatif: M. Irwan
DetektifinvestigasiGWI.com – Mengungkap, Mencurigai, dan Membuktikan.

Reporter: ZULKARNAIN IDRUS

Tag