Kota Bekasi |detektifinvestigasigwi.com- Kolaborasi Pemerintah Kota Bekasi dengan berbagai elemen berjalan lancar, kolaborasi ini dijalin untuk mengawal aksi demonstrasi (DEMO) damai mahasiswa se-Kota Bekasi yang digelar di depan kantor DPRD Kota Bekasi Jl. Chairil Anwar No.112, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat,01/09/2025.
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, Turut hadir di acara aksi tersebut serta mengimbau masyarakat agar tetap menjaga kondusifitas dan tidak mudah terprovokasi.
“Pemerintah kota bekasi mendukung masyarakat menyampaikan aspirasi secara damai. Namun, kami mengingatkan agar tidak merusak fasilitas umum. Tidak terprovokasi, dan menghindari tindakan anarkis. Kota bekasi adalah rumah kita bersama yang harus dijaga,” tegasnya.
Untuk mendukung kelancaran aksi, pemkot Bekasi mengerahkan Satpol PP. Dinas Perhubungan (dishub), dan dinas pemadam Kebakaran (damkar). Yang bersinergi dengan TNI-Polri serta Aliansi Ormas.
Kolaborasi ini, dibentuk bukan. Untuk menghalau, atau pun menghalangi para mahasiswa yang berdemo menyuarakan aspirasinya. Tapi bersama-sama menciptakan kota bekasi, yang kondusif.
“Kami berharap penyampaian aspirasi hari ini berjalan lancar, tanpa gangguan pihak yang tidak bertanggung jawab,” tutur Tri.
Fajar sebagai perwakilan mahasiswa juga sepakat,kalau aksi demo hari ini akan berjalan kondusif dan tanpa ditunggangi oleh oknum-oknum yang merusak citra demo tersebut,hal ini terbukti karna para mahasiswa meminta perwakilan anggota DPRD kota bekasi dan perwakilan dari aliansi ormas untuk maju serta bersama-sama dampingi untuk menyuarakan aksinya.
“Kami hadir disini hanya untuk menyuarakan aspirasi rakyat kota bekasi yang nyata dan terverifikasi, serta kami akan membuktikan kepada bapak-bapak anggota dewan dan rekan-rekan aliansi ormas. Kami tidak ditunggangi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang dapat menimbulkan chaos dalam aksi ini”, tegasnya.
Ada pun beberapa tuntutan yang digelar dalam aksi demo damai tersebut antara lain, 1. Copot Kapolri dan Kapolres Kota Bekasi serta stop kriminalitas aktivis dan jurnalis.
2. Evaluasi kinerja kabinet Merah Putih.
3. Sahkan RUU Perampasan Aset Koruptor.
4. Stop penggusuran tanah untuk rakyat dan berikan solusi.
5. Wujudkan pendidikan dan kesehatan gratis, serta kesejahteraan hidup layak di Kota Bekasi.
6. Usut tuntas kasus korupsi di Kota Bekasi.
7. Wujudkan lingkungan yang ramah dan aman untuk perempuan dan anak-anak di Kota Bekasi.
8. Hapus segala pajak yang menindas rakyat.
Dengan adanya 8 tuntutan yang di bacakan oleh perwakilan mahasiswa, mereka juga segera meminta untuk semua perwakilan elemen menandatangani dan sepakat untuk menyampaikan tuntutan ini kepada pimpinan DPRD Kota Bekasi.
Perwakilan dari Ormas Pemuda Pancasila MPC Kota Bekasi yang disampaikan oleh Andie Muryadi ,HN selaku sekretaris Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kecamatan Medan Satria atau biasa di sebut kempot, menyampaikan terimakasih kepada semua anggota-anggotanya yang turut hadir dan mengapresiasi para mahasiswa atas kelancaran aksi demo damai ini yang berjalan dengan kondusif serta tidak terprovokasi.
“Pada intinya saya sangat berterimakasih kepada adik-adik mahasiswa yang melakukan aksi demo damai ini berjalan dengan kondusif dan tidak terprovokasi serta tidak ada oknum-oknum yang menunggangi aksi tersebut,mari kita bareng-bareng menjaga kondusifitas masyarakat Kota Bekasi dan menciptakan Kota Bekasi yang Keren” tandas kempot.
(Red/DN)