

Dugaan Di Perani Salah Satu Oknum Polisi Daerah Gampong Aramiyah, Di Pertanyakan Status Perizinan Kayu Gelondongan Tersebut.
Aceh Timur |detektifinvestigasigwi.com- Sungguh sangat mantap, dari segi sistem permainan para pemain mafia kayu gelondongan “ilegal logging”. Diduga menjamur yang turunnya di kilang, tepatnya seputaran daerah desa birem gampong kecamatan birem bayeun kabupaten aceh timur di wilayah hukum (wil-kum) daerah langsa.
Sesuai hasil pantauan oleh sejumlah wartawan media online ini, bersama pihak pengurus lembaga swadaya masyarakat (lsm) bungoeng lam jaroe provinsi aceh. Kemarin, 02/09)2025. Dugaan di perani salah satu oknum polisi, daerah gampong aramiah kecamatan birem bayuen Aceh timur itu. Yang sampai saat ini juga, di pertanyakan status perizinan kayu gelondongan yang berada di kilang kayu soumil tersebut.
Anehnya lagi, ketika wartawan media online ini juga, sempat mendatangi tempat lokasi kilang kayu soumil itu. Yang tanpa ada kejelasan siapa pemilik kilang kayu tersebut. Tepatnya kembali, di dusun pertanian desa birem gampong kecamatan birem bayuen aceh timur tersebut. Kemarin itu juga, 02/09/2025 sekitar pukul.09.20.wib.
Sewaktu di tanyai, oleh wartawan media online itu. Dengan pihak pekerja di lokasi kilang kayu tersebut. Siapa pemilik kilang kayu bersama tumpukan kayu gelondongan, di kilang kayu itu. Dan pihak pekerja kilang kayu tersebut, tidak mau sebutkan siapa nama serta jati dirinya itu. Juga pekerja tersebut, langsung mengomentari kepada wartawan media ini. Yang terdengar, celotehan itu. “Kalau kayu gelondongan, tumpukan tersebut. Coba hubungi saja, atau tanya (konfirmasi) kepada berinisial “abbs”. Oknum polisi di desa aramiyah, karena dia tau. Dan apa nanti jawaban komentarnya”, sebut komentarnya pekerja di kilang kayu itu.
Parahnya lagi, ketika kembali wartawan media online ini juga. Sempat pernah melakukan jafrian konfirmasi kepada salah satu seorang oknum polisi, yang di sebut-sebut polisi di desa aramiyah itu. Berinisial “abbs”, melalui chat whatsapp selualrnya itu. Dan menyampaikan kepadanya, tentang “kayu yg di kilang desa birem kampung… sesuai hasil konfirmasi, dengan org kerja di kilang…katanya bg punya kayu itu bg, Ijin bg. Jwbnnya”, tuturnya wartawan media ini kepadanya. Terkirim langsung, rabu 03/09/2025 sekitar pukul.13.14.wib.
Untuk selanjutnya, setelah di terima dan telah di baca olehnya. Oknum polisi itu, melalui chat whatsapp selularnya tersebut. Yang lebih serunya lagi, terkesan dirinya berinsial “abbs” tidak terima atas di lakukan konfirmasi (di pertanyakan” ke dirinya itu. Dia membalas dan merespon atas konfirmasi oleh wartawan media online ini, dengan tutur komentarnya tersebut. “Ada apa bg, Konfirmasi apa bg. Bukan bg.. saya udah gak kecimpung dikayu lagi bg..Info dr mana bg”. Cetusnya, oknum polisi berinisial “abss” itu. Terkesan pula, dugaan berlagak sok suci dalam debu. Rabu 03/09/2025, sekitar pukul.13.15.wib.
Masih berlanjut, komentar celotehan berinisial “abbs”. Yang masih di sampaikan olehnya itu, melalui chat whatsapp selularnya itu. “Gak ada bg. O.. gak ada itu bg. Bukan kayu saya itu bg. Oke bg.. tapi jangan sampai ada sedikitpun menyangkut tentang saya. Krn memang bukan punya saya..Yg penting jngan smpai ada menyngkt tentang saya sikitpun.. ini udah kubilang.. males aku capek capek yg gak ada sangkut pautnya sama aku..”, sebut. Ancamnya kembali oleh berinisial “abbs” sebagai oknum polisi. Yang bertugas di desa aramiah kecamatan birem bayuen kabupaten aceh timur di wilayah hukum polres langsa itu, rabu 03/09/2025 sekitar pukul.13.42.wib.
Menurut dari pihak pengurus lsm bungeong lam jaroe aceh, dengan penilaian serta juga menyikapi apa yang telah dia sebut-sebutkan komentarnya itu. Berinisial “abbs” itu, kami menyikapi dengan tutur komentarnya itu. Yang seakan-akan terkesan buang badan, sementara itu. Pengakuan dari orang kerja di kilang kayu itu saja. Mereka mengakuinya, malah dirinya saat di konfirmasi malah tidak mengakuinya. “Ya sudah, kalau dirinya tidak mengakuinya. Yang penting, dari pihak media ini juga. Sudah di lakukan konfirmasi (bertanya) kepadanya, atas tudingan celotehnya kepada kami. Sebagai pihak pemantau publik”, tandasnya bung “muslim” kepada wartawan media ini. Rabu 03/09/2025, sekitar pukul.14.17.wib.
(Muslim/Team LSM BLJ Aceh)
Reporter:
GWI Aceh Perwakilan GWI Aceh